Pengertian Interview: Menguak Hakikat dari Balutan Pertanyaan Sebuah Interview

Interview, Apa Itu?

⭐️Interview, dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai wawancara, merupakan sebuah metode yang digunakan untuk mengumpulkan informasi dari seseorang atau sekelompok orang. Informasi yang dikumpulkan ini berkaitan dengan suatu topik atau isu tertentu dan biasanya dilakukan oleh interviewer yang memiliki keahlian khusus dalam bidangnya.

Dalam banyak situasi, interview dilakukan untuk mencari atau memilih kandidat terbaik dari sejumlah pelamar pekerjaan. Selain itu, interview juga sering dilakukan oleh wartawan untuk mendapatkan data dan informasi dalam menulis sebuah berita. Namun, tidak hanya dalam pekerjaan dan jurnalistik saja, interview juga dapat dilakukan di bidang akademik, penelitian dan pengumpulan data serta di banyak bidang lainnya.

Jenis-jenis Interview

📝Interview dapat dibagi menjadi beberapa jenis berdasarkan tujuannya. Jenis-jenis tersebut antara lain:

Jenis Interview Tujuan Interview
Interview Kerja Mendapatkan kandidat terbaik untuk sebuah posisi pekerjaan.
Interview Jurnalistik Mendapatkan informasi atau opini dari narasumber untuk keperluan penulisan artikel atau berita.
Interview Penelitian Mendapatkan data dan informasi untuk keperluan penelitian.
Interview Investigasi Mendapatkan keterangan dan bukti untuk keperluan investigasi kasus.

Setiap jenis interview memiliki tujuan dan cara yang berbeda-beda. Namun, pada umumnya satu hal yang pasti, interview dilakukan untuk mendapatkan informasi dari narasumber.

Proses Interview

🤝Proses interview melibatkan dua pihak, interviewer dan narasumber. Seorang interviewer harus memiliki keahlian khusus dalam bidangnya sehingga dapat memimpin dan mengarahkan jalannya interview. Adapun proses interview yang umum dilakukan adalah sebagai berikut:

  1. Menyapa narasumber dan memperkenalkan diri.
  2. Mengajukan pertanyaan secara berurutan sesuai dengan topik yang ingin didapatkan informasinya.
  3. Mendengarkan jawaban dari narasumber dengan seksama dan mencatat poin-poin penting.
  4. Bertanya lebih dalam terkait jawaban narasumber.
  5. Mengakhiri interview dengan menyampaikan terima kasih dan memberikan kesempatan bagi narasumber untuk memberikan tambahan informasi jika ada.

Kelebihan Interview

👍Interview memiliki beberapa kelebihan sebagai metode pengumpulan data dan informasi. Beberapa kelebihan dari interview antara lain:

  1. Mendapatkan data dan informasi yang detail.
  2. Memungkinkan interviewer untuk mengeksplore lebih dalam terhadap jawaban narasumber sehingga mendapatkan informasi yang lebih lengkap.
  3. Memungkinkan interviewer untuk menilai dan melihat langsung karakteristik dan kemampuan kandidat.

Kekurangan Interview

👎Selain kelebihan, interview juga memiliki beberapa kekurangan sebagai metode pengumpulan data dan informasi. Beberapa kekurangan interview antara lain:

  1. Mengharuskan waktu dan biaya yang cukup banyak.
  2. Mungkin sulit untuk mendapatkan narasumber dengan keahlian yang sesuai.
  3. Narasumber yang tidak percaya diri dapat menyebabkan kualitas jawaban yang kurang memuaskan.

FAQ tentang Interview

1. Apa yang harus dipersiapkan sebelum melakukan interview?

Persiapkan daftar pertanyaan yang akan diajukan, pastikan diri sudah memahami topik yang akan dibicarakan, dan pastikan peralatan yang dibutuhkan sudah siap digunakan.

2. Apa saja jenis interview yang biasa dilakukan dalam kerja?

Ada beberapa jenis interview dalam kerja seperti interview kompetensi, interview berbasis perilaku, dan interview teknis.

3. Apa yang harus dilakukan jika narasumber tidak memahami pertanyaan?

Ulangi pertanyaan dengan bahasa yang lebih sederhana atau jelaskan pertanyaan lebih detail.

4. Apa yang harus dilakukan jika narasumber tidak jujur dalam menjawab pertanyaan?

Tanyakan pertanyaan yang sama dengan cara yang berbeda atau sebutkan fakta yang sudah diketahui untuk meminta klarifikasi.

5. Apa yang harus dilakukan jika narasumber terlalu berbicara atau menjawab di luar topik?

Cue narasumber dengan bahasa tubuh atau kata-kata yang sopan untuk meminta kembali ke topik yang sedang dibicarakan.

6. Apa yang harus dilakukan jika waktu interview terbatas?

Siapkan pertanyaan yang paling penting terlebih dahulu, dan tanyakan pertanyaan yang sifatnya ringan diakhir interview.

7. Apa yang harus dilakukan jika narasumber enggan menjawab pertanyaan?

Jangan memaksakan narasumber untuk menjawab. Cobalah untuk menanyakan pertanyaan lain yang lebih ringan.

8. Apa yang harus dilakukan jika narasumber marah atau emosi ketika menjawab pertanyaan?

Pertahankan sikap tenang, berbicara dengan lembut dan sopan. Jangan memprovokasi narasumber.

9. Apa yang harus dilakukan jika interviewer lupa akan pertanyaan selanjutnya?

Cue narasumber dengan pertanyaan yang berkaitan dengan jawaban sebelumnya.

10. Apa yang harus dilakukan jika interviewer merasa narasumber memberikan jawaban yang tidak jelas atau ambigu?

Meminta klarifikasi atau menjelaskan lebih jauh tentang apa yang dimaksud.

11. Apa yang harus dilakukan jika narasumber menolak direkam atau direkam dengan syarat-syarat tertentu?

Meminta persetujuan narasumber, jika tidak dapat direkam, sebaiknya interviewer mencatat pertanyaan dan jawaban dengan cermat.

12. Apa yang harus dilakukan jika interviewer stress atau gugup saat melakukan interview?

Cobalah untuk merilekskan diri sebelum interview dan berlatih lebih banyak untuk memperoleh rasa percaya diri yang lebih.

13. Apa yang harus dilakukan jika interviewer mengalami kesulitan dalam memahami jawaban narasumber?

Minta narasumber untuk mengulang jawabannya dengan bahasa yang lebih sederhana atau bertanya kepada narasumber beberapa kali untuk memastikan pemahaman yang benar.

Kesimpulan

👏Dalam dunia kerja, jurnalistik, penelitian, dan akademik, interview memegang peran penting sebagai metode pengumpulan data dan informasi. Meski memiliki kelebihan dan kekurangan, interview tetap menjadi sebuah cara yang efektif untuk mendapatkan informasi yang akurat dan detail. Dengan memahami teknik-teknik yang tepat dalam melakukan interview dan mempersiapkan dengan baik, seseorang dapat menjadi seorang interviewer yang ahli dan berhasil dalam mendapatkan informasi yang diinginkan.

Actionable Takeaways

👨‍🏫Dalam mempersiapkan interview, seorang interviewer harus:

  1. Mempersiapkan daftar pertanyaan yang jelas dan terstruktur.
  2. Menguasai topik yang akan dibicarakan dalam interview.
  3. Mempersiapkan alat dan perlengkapan yang dibutuhkan sebelum interview dimulai.
  4. Mendengarkan jawaban narasumber dengan seksama dan mencatat poin-poin penting untuk digunakan kembali nanti.
  5. Mengakhiri interview dengan sopan dan memberikan kesempatan bagi narasumber untuk memberikan tambahan informasi jika ada.

Penutup

⚠️Artikel ini telah mengupas tentang pengertian interview, jenis-jenisnya, dan proses yang dilakukan. Selain itu, telah dikemukakan kelebihan dan kekurangan dari interview, dua sisi dari sebuah koin. Untuk berhasil dalam melakukan interview, seorang interviewer harus mempersiapkan diri dengan baik dan menguasai teknik-teknik yang tepat. Semoga artikel ini memberikan pengetahuan baru bagi pembaca!